Thursday, March 26, 2015
Vitamin yang sangat penting untuk ibu hamil
Manfaat dan Bahaya Makan Mie Instans Buat Ibu Hamil
Wednesday, March 25, 2015
Menghilangkan Bulu Ketiak secara Aami (menggunakan kapur sirih)
- Pertama-tama ambilah satu sendok makan kapur sirih atau dalam bahasa Jawa dinamakan dengan apu. Kapur sirih ini merupakan larutan kapur yang berupa pasta dan biasanya digunakan sebagai campuran mengunyah sirih/nginang.
- Kapur sirih tersebut ditambah lagi dengan dua sendok makan air mineral lalu diaduk sampai merata.
- Bersihkan ketiak terlebih dahulu dengan sabun atau selesai mandi dan keringkan dengan handuk.
- Setelah itu oleskan larutan kapur sirih ke ketiak hingga merata.
- Diamkan hingga sekitar tiga puluh menit.
- Setelahnya bersihkan kembali ketiak dengan diseka handuk hangat dan disabun hingga bersih, lalu keringkan.
Gunakan perawatan ketiak dengan menggunakan kapur sirih secara rutin minimal tiga kali seminggu sampai kira-kira satu bulan lamanya. Setelah dirasa bulu ketiak mulai tidak tumbuh lagi maka perawatan dilakukan agak jarang. Bisa satu minggu atau dua minggu sekali.
Daftar dan Alamat Akademi Kebidanan (AKBID) di Jakarta
Cara-Cara Agar Cepat Hamil
Macam-Macam Metode Pembelajaran
Tanggung Jawab Bidan
Daftar Akademi Kebidanan (AKBID) di Jawa Barat
Tuesday, March 24, 2015
Definisi Bidan
Logo Ibi dan Filosofinya (arti)
Logo IBI dan Filosofinya (arti)
Bentuk Bundar, dilingkari garis merah putih, artirtinya persatuan abadi.
Buah Delima, merupakan buah yang berisi biji dan air,
artinya melambangkan kesuburan.
Dua Helai Daun,
artinya melambangkan kemampuan dari pasangan laki-laki dan perempuan untuk melanjutkan tumbuhnya bibit.
Ular dan Cawan,
artinya melambangkan simbol Dewa Aesculapius dan Dewi Hygea, dimana pelayanan kebidanan harus memelihara dan mempertahankan biji (bibit) agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Buah Delima Merekah,
artinya melambangkan buah delima yang sudah matang, mengandung biji-biji (benih) yang telah matang (matur) dan sehat, sehingga dapat melanjutkan generasi penerus baru yang sehat dan berkualitas. Seorang bidan diharapkan bersiap diri menjadi tenaga pelayanan kesehatan yang profesional, untuk menghantarkan benih yang matur dan sehat tersebut menjadi calon generasi penerus yang mandiri serta berkualitas.